Dalam rangka menyambut Pilkada Serentak tahun 2018, Partai
Keadilan Sejahtera (PKS) targetkan 60% kemenangan di seluruh wilayah Pilkada
yang diikuti. Hal ini disampaikan oleh Presiden PKS, Mohamad Sohibul Iman saat
menyampaikan arahan pada Workshop Peningkatan Peran dan Fungsi Aleg PKS
se-Sulawesi di Jakarta selatan pada Selasa (16/9/2017) lalu.
Sohibul Iman menyampaikan Prosentase target ini meningkat 4%
dari pilkada 2017 lalu. Ia juga menambahkan bahwa Pilkada ini penting karena
dua hal. Pertama, berdekatan dengan (Pemilu) 2019), mesin partai tidak akan
dingin lagi setelah Pilkada 2018 langsung menghadap pemilu 2019. Kedua, Pilkada
2018 akan diselenggarakan di banyak provinsi besar yang menentukan kemenangan
pemilu.
"Mari bersama kader dan struktur berjuang memenangkan
pilkada 2018" seru presiden PKS yang akrab dipanggil MSI ini disambut
takbir seluruh peserta.
MSI mengingatkan untuk mendapatkan kemenangan, kader dan
struktur PKS harus berusaha menarik hati masyarakat tidak saja ketika kampanye.
Setiap orang memainkan peran dan fungsinya secara optimal, seperti anggota
legislatif untuk mengerahkan potensinya agar kebermanfaatannya semakin
dirasakan oleh masyarakat.
"Ukuran kualitas peran ini bukan dengan membandingkan
dengan anggota legislatif dari partai lain, melainkan dengan memperhatikan
espektasi masyarakat. Sudah sejauh mana kita mendekati harapan
masyarakat?" beber pria kelahiran Tasikmalaya ini.
Menurut MSI, Pemilu mendatang akan diikuti oleh generasi
milenial, sekitar 60 juta pemilih. Sehingga, MSI meminta kader dan struktur PKS
lebih creative, connected dan colaborative.
"Jangan menjadi pribadi yang out of date. kadaluarsa
dengan tidak mengetahui konstruksi sosial masyarakat saat ini," tutup MSI.
pks.id
0 komentar:
Posting Komentar