Dibagikan pada saya via ownCloud 
Bawen, 30/11
PKS Kabupaten Semarang menyelenggarakan gathering atau acara bersama antara pengurus, kader dan simpatisan serta anggota dewan PKS Kabupaten Semarang, terutama daerah pemilihan 1, 2 dan 5 yang terdiri dari 11 kecamatan. Kegiatan ini sebagai upaya mempererat ukhuwah antar kader dan pengurus, serta sosialisasi bersama masyarakat.
Gathering kali ini diwujudkan dalam bentuk Malam Bina Iman dan Taqwa (MABIT). Peserta yang terdiri dari aleg, pengurus, kader, simpatisan dan masyarakat setempat berkumpul di masjid
Baitul Jannah Dusun Sekuro Kelurahan Bawen Kecamatan Bawen Kabupaten Semarang, seusai shalat Isya'.
Joko Widodo, anggota dewan Kab. Semarang yang ikut serta dalam acara tersebut menyampaikan, "Mabit ini diadakan sebagai sarana silaturahmi antar kader PKS, sebagai refreshing juga setelah pemilihan umum beberapa waktu yang lalu. Diharapkan para kader menjadi fresh kembali dan tetap bersemangat memperjuangkan aspirasi masyarakat".
Acara dimulai dengan mendengarkan hafalan ayat suci Al Qur'an yang dibacakan oleh Ustadz Dahlan Murdani. Selepas itu, dilanjutkan sambutan panitia, kemudian pengajian umum oleh Ustadz Solihin. Isi pengajian yang disampaikan adalah mengenai bagaimana upaya memperkooh keimanan kita selaku orang Islam.
"Untuk mencapai tingkatan iman yang paling tinggi, kita perlu meraihnya tingkat demi tingkat; dimulai dari mu'ahadah yang berarti janji kita untuk berkomitmen terhadap syariat Allah swt; dilanjutkan muroqobah yang berarti selalu merasakan pengawasan Allah di manapun kita berada; kemudian muhasabah yaitu melakukan evalusai diri terhadap amal baik dan buruk yang kita lakukan. Yang terakhir adalah mu'aqobah yang berarti menghukum diri apabila kita menyimpang dari komitmen awal untuk istiqomah taat kepasa Allah swt. Dengan demikian, insyaallah iman kita bisa sempurna", ungkap Solihin.
Selepas pengajian, peserta gathering istirahat sampai jam 3 pagi, untuk melakukan Qiyamullail, sholat tahajjud dan witir berjamaah. Selama gathering, peserta dianjurkan memperbanyak dzikir, do'a dan membaca Al Qur'an. Acara dilanjutkan dengan shalat Subuh berjama'ah dan dzikir pagi al Ma'tsurat secara berjama'ah pula. Acara dilanjutkan senam pagi dan ditutup dengan sarapan pagi bersama.
humas
PKS Kabupaten Semarang menyelenggarakan gathering atau acara bersama antara pengurus, kader dan simpatisan serta anggota dewan PKS Kabupaten Semarang, terutama daerah pemilihan 1, 2 dan 5 yang terdiri dari 11 kecamatan. Kegiatan ini sebagai upaya mempererat ukhuwah antar kader dan pengurus, serta sosialisasi bersama masyarakat.
Gathering kali ini diwujudkan dalam bentuk Malam Bina Iman dan Taqwa (MABIT). Peserta yang terdiri dari aleg, pengurus, kader, simpatisan dan masyarakat setempat berkumpul di masjid
Baitul Jannah Dusun Sekuro Kelurahan Bawen Kecamatan Bawen Kabupaten Semarang, seusai shalat Isya'.
Joko Widodo, anggota dewan Kab. Semarang yang ikut serta dalam acara tersebut menyampaikan, "Mabit ini diadakan sebagai sarana silaturahmi antar kader PKS, sebagai refreshing juga setelah pemilihan umum beberapa waktu yang lalu. Diharapkan para kader menjadi fresh kembali dan tetap bersemangat memperjuangkan aspirasi masyarakat".
Acara dimulai dengan mendengarkan hafalan ayat suci Al Qur'an yang dibacakan oleh Ustadz Dahlan Murdani. Selepas itu, dilanjutkan sambutan panitia, kemudian pengajian umum oleh Ustadz Solihin. Isi pengajian yang disampaikan adalah mengenai bagaimana upaya memperkooh keimanan kita selaku orang Islam.
"Untuk mencapai tingkatan iman yang paling tinggi, kita perlu meraihnya tingkat demi tingkat; dimulai dari mu'ahadah yang berarti janji kita untuk berkomitmen terhadap syariat Allah swt; dilanjutkan muroqobah yang berarti selalu merasakan pengawasan Allah di manapun kita berada; kemudian muhasabah yaitu melakukan evalusai diri terhadap amal baik dan buruk yang kita lakukan. Yang terakhir adalah mu'aqobah yang berarti menghukum diri apabila kita menyimpang dari komitmen awal untuk istiqomah taat kepasa Allah swt. Dengan demikian, insyaallah iman kita bisa sempurna", ungkap Solihin.
Selepas pengajian, peserta gathering istirahat sampai jam 3 pagi, untuk melakukan Qiyamullail, sholat tahajjud dan witir berjamaah. Selama gathering, peserta dianjurkan memperbanyak dzikir, do'a dan membaca Al Qur'an. Acara dilanjutkan dengan shalat Subuh berjama'ah dan dzikir pagi al Ma'tsurat secara berjama'ah pula. Acara dilanjutkan senam pagi dan ditutup dengan sarapan pagi bersama.
humas
Posted in: Liputan Kegiatan
0 komentar:
Posting Komentar